iklan banner pemrov sulsel
Banner PDAM Makassar
Banner dprd wajo

Kendala Biaya, Rumah Korban Kebakaran di Kelurahan Tallo Belum Bisa Diperbaiki

waktu baca 2 menit

Makassar, SuaraLidik.com – Musibah kebakaran yang menimpa warga Kelurahan Tallo, Kecamatan Tallo, RT/03 RW/03 di Jalan Sultan Lorong Palantikan Kompleks Perhubungan Laut 2 pekan lalu menjadi isak tangis bagi pemilik rumah.

Meski bantuan pekan kemarin terus mengalir ke rumah korban baik dari Dinas Sosial Kota Makassar seperti Kompor Set, Beras, Minyak goreng, Sarden, Tikar, Selimut, Kids Ware dan Sandang Dewasa, namun hingga saat ini sudah hampir seminggu rumahnya masih di penuhi puing-puing bekas kebakaran.

Terlihat dari jepretan media, Bantuan Darurat Logistik dari Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Bidang Rehabilitasi Rekonstruksi
berupa Jenis Bantuan Balok, Seng, Tripleks dan Paku masih menumpuk di halaman rumahnya dan tidak bergerak sama sekali.

Ditemui di rumahnya, korban kebakaran, Abdul Muis HK bersama istrinya Emi Ruppa yang juga Ketua RT 03 Kelurahan Tallo mengaku belum bisa membangun rumahnya lantaran kendala keuangan yang tidak ada.

“Ya, kami sudah dapat bantuan dari pemerintah pak, cuman untuk saat ini belum bisa berdiri, karena biaya untuk pemasangan dan lain-lain kami tidak punya,” Kata Emi Ruppa sambil matanya berkaca-kaca, Kamis (21/03/2024).

Selain kendala biaya, bahan untuk membangun rumah butuh biaya banyak, sementara menurut ibu paru baya ini mengaku selain suaminya Ketua RT 03 kerjanya hanya serabutan yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari.

“Insya Allah, kami akan bangun pelan-pelan. Semoga ada dari pihak dermawan yang baik hati bisa memberikan bantuan donatur agar rumah yang di tinggali puluhan tahun bisa berdiri lagi seperti dulu,” harap Emi.

Di tempat terpisah, Salah satu warga RT 03, Satriani saat di konfirmasi soal kepemimpinannya selama ini, Ibu 3 orang anak ini mengaku Pak Muis selaku Ketua RT-nya baik kepada warganya.

“Pak Muis ini suka peduli sama warga yang susah. Jadi saat kobaran api yang menimpa beliau warga ikut berbondong-bondong membantu padam kan api,” kata Satria.

Satria berharap, khususnya Camat Tallo sebagai penyambung lidah ke Pemerintah dan Walikota, Sekali-sekali liat warga ta’ ke bawah. Apalagi sosok Ketua RT ini setia melaksanakan tugas pekerjaan yang di imbau pemerintah.

Saat di konfirmasi, Camat Tallo perihal kebakaran di wilayah dan bentuk kepekaan terhadap masyarakat sekitar, namun hingga saat ini belum ada informasi lebih lanjut.

Hingga berita ini turun, Kondisi rumah Pak RT 03 masih mengisahkan puing-puing kesedihan.(**)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi