iklan banner pemrov sulsel
Banner PDAM Makassar
Banner dprd wajo

3 Bulan Gaji Belum Terbayarkan, Guru Kontrak di Makassar Unjuk Rasa

waktu baca 2 menit
Aksi unjuk rasa puluhan guru kontrak tingkat SD dan SMP di kantor Dinas Pendidikan Makassar yang terletak di jln Anggrek Kota Makassar pada Rabu (05/05/2021) siang.

Makassar, SuaraLidik.com – Puluhan guru kontrak tingkat SD dan SMP menggelar unjuk rasa dengan mendatangi kantor Dinas Pendidikan Makassar yang terletak di jln .Anggrek Kota Makassar pada Rabu (05/05/2021) siang.

Aksi unjuk rasa guru kontrak terjadi lantaran gaji mereka selama 3 bulan belum terbayarkan.

Koordinator aksi Chia Tahir mengatakan, sebelum turun pihaknya terlebih dahulu lakukan konsultasi dengan pihak Dinas Pendidikan Makassar. Namun, tidak pernah ada kepastian terkait pembayaran gaji yang tertunggak.

“Yang jelas dari gaji kita yang cair sebesar Rp. 2.7 juta yang terbayarkan sampai Mei ini baru 2 bulan gaji yang cair,” ujar Chia Tahir.

Chia Tahir yang juga merupakan Penasehat Relawan Pendidikan se-Kota Makassar mengatakan, kurang lebih data guru yang belum menerima haknya sebanyak 1.641 guru kontrak.

Baca Juga : 20 Persen Kepala Sekolah Di Makassar Akan Diganti

Mengingat Hari Raya Idul Fitri jatuh pada tanggal 12 Mei, sehingga gaji tersebut sangat dibutuhkan oleh guru yang berstatus kontrak. Chia mengungkapkan, jika bukan terhadap pemangku kebijakan lalu siapa lagi kita mengadu.

Lanjut Chia Tahir, “kejadian ini sangat disayangkan padahal sebelumnya kita sama-sama memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), akan tetapi tidak disertai dengan kesejahteraan tenaga pendidik, kata Cia.

Ia berharap tuntutan mereka bisa didengarkan Pemerintah Kota Makassar selaku pemegang kebijakan untuk mendapatkan solusi terbaik.

Sementara itu, Plt Dinas Pendidikan Makassar Nielma Palamba ketika dimintai keterangan mengatakan kalau hanya masalah komunikasi saja.

“ini hanya masalah komunikasi saja, kami sudah koordinasi bagian keuangan untuk membayarkan gaji mereka (guru kontrak). Intinya hanya masalah waktu saja.”ringkasnya. (*JJ)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi