Warga Gowa Makin Terusik dan Geram Adanya Aliran Sesat Di Daerahnya
Suaralidik.com,_|| Maraknya kisaran suara yang ada di masyarakat sekitar adanya aliran sesat yang berada di Kabupaten Gowa, sehingga membuat banyak warga terusik dengan keberadaannya yang membawa faham diluar dari Islam.
Warga masyarakat kabupaten gowa geram dengan dugaan adanya aliran sesat Bab kecusican oleh Jemaat Ahmadiyah Indonesia ( JAI ), yang mana sebelumnya hal ini telah dibeberkan oleh Majelis Ulama Islam ( MUI ) Sulawesi Selatan bahwa aliran tersebut berada di kecamatan pattallassang, kabupaten gowa.
Kepada awak media Ust. Muchtar Dg Lau berharap pemerintah segera mengeluarkan maklumat dan perda terkait munculnya aliran-aliran baru di Kabupaten Gowa, kami berharap pemerintah daerah menindak tegas dengan berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam mengusut sampai ke akar-akarnya, Selasa 31/01/2023.
“Iye, Kami warga Gowa terus terang sudah geram dengan kehadiran aliran sesat di daerah kami, Gowa dikenal daerah religius, tapi bukan aliran sesat seperti ini”, tegas salah satu warga sekitar tempat aliran sesat itu, yang enggan disebutkan namanya.
Sementara itu, Muh. Zulkifli ST (Ketua BMI Sulsel), saat dimintai tanggapannya, mengatakan bahwa telah bermunculan berbagai macam kelompok aliran-aliran seperti Ahmadiyah yang sangat menyimpang dari ajaran agama Islam.
Perlunya tindakan tegas dari MUI untuk mengeluarkan Maklumat dan Perda terhadap kelompok aliran sesat dan menindak lanjuti kelompok Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI ) dalam artian MUI, Ormas Islam berkoordinasi dengan pihak Keamanan untuk memberantas aliran-aliran sesat tersebut. (*)