Tingkatkan Kompetensi Guru, SDN Pongtiku I Gelar Workshop IKM
Makassar, SuaraLidik.com – Komunitas Belajar Guru Ceria UPT SPF SD Negeri Pongtiku 1 kembali melaksanakan Workshop IKM, Sabtu (27/01/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru, khususnya guru di UPT SPF SDN Pongtiku 1.
Dalam keterangannya, Kepala SDN Pongtiku 1, Hj. Naslia menyampaikan workshop ini merupakan kegiatan ke 3 dari 17 kegiatan yang telah disepakati bersama.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Kepala UPT SPF SD Negeri Pongtiku 1, yang memberikan motivasi dan pentingnya belajar bersama dan berbagi pengalaman untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna.
Selain itu, beliau juga menyampaikan terima kasih kepada para guru yang telah membentuk komunitas guru ceria, sehingga guru-guru di sekolah memiliki tempat untuk belajar, berbagi, dan bekerja sama.
Workshop IKM kali ini dihadiri oleh tiga narasumber dari Komunitas Guru Ceria, yaitu Ibu Rahmawaty, S.Pd, Nurhikmah S.Pd, dan Kasmia S.Pd.
Mereka membahas dan memaparkan topik analisis Capaian Pembelajaran (CP), pembuatan Tujuan Pembelajaran (TP), serta penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dengan kolaborasi yang hebat.
Para peserta sangat antusias dalam diskusi untuk membuat tujuan pembelajaran. Bahkan, para guru yang berpengalaman dalam menerapkan IKM di kelasnya turut serta dalam diskusi tersebut.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para peserta dalam mengembangkan kemampuan mereka sebagai pendidik dan meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah,” jelasnya.
Sebelum kegiatan berakhir, Ketua Komunitas Guru Ceria, Muhammad Agus, S.Pd, mendiskusikan bersama terkait materi yang akan dibawakan oleh narasumber selanjutnya yaitu Indah Yusniar, S.Pd, Jumrah, S.Pd dan Ruth Pasiyah Syarif, S.Pd, dengan materi pemanfaatan topik belajar dan pelaksanaan aksi nyata melalui platform merdeka mengajar.
“Semoga kegiatan selanjutnya dapat memberikan manfaat yang sama besarnya bagi para peserta,” ujarnya.
“Ini merupakan salah satu contoh bagaimana pendidikan di Indonesia dapat terus meningkat dan berkembang. Dengan adanya komunitas guru yang aktif dan bersemangat dalam meningkatkan kompetensi dan kualitas pembelajaran, diharapkan para peserta dapat menjadi agen perubahan dalam dunia pendidikan,” harapnya.
Semoga kegiatan seperti ini dapat terus diadakan dan diikuti oleh guru-guru di seluruh Indonesia, sehingga pendidikan di Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
“Mari kita terus bersemangat dan bekerja sama untuk menciptakan pendidikan yang lebih baik di masa depan,” pungkasnya.