iklan banner pemrov sulsel
Banner PDAM Makassar
Banner dprd wajo

Rencana Gelar Nobar Film Dilan dan Yowes Ben, HMPI Mempertanyakan Kreativitas Menteri

waktu baca 2 menit
film Dilan dan Yowes Ben

JAKARTA ,suaralidik.com – Rencana Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia untuk menggelar Nonton Bareng (Nobar) film Dilan dan Yowes Ben sebagai salah satu agenda Hardiknas adalah bukti rendahnya kreativitas dan inovasi program kementerian kita.

Beberapa kali memang digelar acara serupa, nobar film nasional diantaranya Aisyah Biarkan Kami Bersaudara yang diprakarsai oleh Pusat Pengembangan Perfilman, Kemdikbud RI dan beberapa film laris lainnya.

Hal itu menarik perhatian Dyah Arum Sari Dewan Pengurus Pusat Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (DPP HMPI) Bidang Perempuan dan Anak yang menyentil aktivitas kementrian tersebut.

“Entah gambaran relevansinya seperti apa, sehingga dalam rangka memperingati Hardiknas, Kemdikbud memilih film Dilan dan Yo wes Ben ini. Apakah dari perspektif revitalisasi perfilman? Atau pembelajaran tata artistik? Saya kira masih banyak film lainnya yang kental muatan pendidikan dan sarat promosi kebudayaan, contoh Maepa Deapati dan Datu’ Museng atau Moon Rise Over Egypt” Kata Dyah di Jakarta, Jumat (20/04).

“Film Dilan contohnya, film ini menarik karena intrik romantikanya. Tapi dampak negatifnya bukan hanya terjadi pada remaja, implikasinya timbul pada anak-anak usia pra pubertas yang masih rentan. Semestinya peringatan Hardiknas ini diisi dengan kegiatan konkret yang bisa membentuk moral, etika perilaku, dan wawasan global peserta didik” Ucapnya.

Lebib jauh ia menegaskan “jangan sampai pasca digelar nobar, peserta didik menjadi terimbas virus Dilan dan Yowes Ben mengakibatkan penurunan prestasi karena melupakan aktivitas belajar akibat pacaran dibawah umur dan lain sebagainya” Imbuh Dyah.

“Menteri harus paham bahwa tema hari pendidikan nasional 2018 adalah menguatkan pendidikan, memajukan kebudayaan. Ini namanya, mengajak kekanan tapi jalannya kekiri. Bukankah film Dilan Yowes Ben hanya cocok untuk nonton berdua bukan nonton bareng” Tutupnya.(***HDYT)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi