O’o…Gara-Gara Pisang, Duo Haji di Benteng Gantarang Bulukumba Saling Bacok, Satu Tewas
BULUKUMBA,SUARALIDIK.com— Kasus Penganiayaan Berat (Anirat) yang terjadi di Dusun Parang Luara Desa Benteng Gantarang Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba,Selasa (16/5/17) antara Haji Sanneng Bin Terasa (60) dengan Haji Hasyim Bin Gete (60) bermula dari persoalan Pisang.

Informasi yang berhasil di himpun, tindak pidana Anirat tersebut berawal dari Korban/Pelaku Haji Hasyim mengantar istri korban Haji Sanneng Pasar Cekkeng Bulukumba untuk berdagang pisang dengan menggunakan mobil Suzuki Carry Pick Up miliknya sekira pukul 09.00 WITA.
Sewaktu tiba di area Pasar Cekkeng Bulukumba, istri H.Sanneng kemudian menyuruh H.Hasyim untuk menurunkan buah pisang dari atas mobil,namun Hasyim menolak dengan alasan masih capek.
Sanneng yang juga berada di pasar kemudian marah dan merasa tersinggung atas sikap Hasyim yang tidak menurunkan dagangan istrinya, sehingga Sanneng mengeluarkan kata-Kata kotor dalam bahasa bugis.
Namun,Hasyim tidak menggubris kata-kata dan langsung meninggallkan pasar Cekkeng.
Sekitar pukul 11.30 WITA, Sanneng kemudian menghadang Hasyim dalam perjalanan pulang di Dusun Parang Luara Desa Benteng Gantarang Kecamatan Gantarang. Hasyim kemudian turun dari mobilnya namun secara tiba-tiba Sanneng langsung menikam badan Haji Hasyim dengan menggunakan Badik. Melihat lawannya menikam dirinya, Hasyim lalu mengambil sebilah parang kemudian membacok Sanneng secara membabi buta menyebabkan Sanneng mengalami luka luka terbuka pada kepala bagian belakang, luka terbuka pada kedua lengan kanan dan kiri dan akhirnya Meninggal Dunia di RSUD Sultan Dg Radja Bulukumba.
Sementara pelaku Haji Hasyim akibat tikaman dari Haji Sanneng mengalami luka robek pada bagian perut,luka pada paha dan tangan dan dilarikan ke RSUD Bantaeng.
Sekitar pukul 13.30 WITA kerabat Haji Sanneng melakukan pengrusakan mobil milik Hasyim yakni Suzuki Carry warna Biru nopol DD 8481 HA yang ditinggal di lokasi kejadian dengan cara di bakar.
Diketahui Haji Hasyim dan Haji Sanneng merupakan tetangga di Dusun Parang Luara Desa Benteng Gantarang Kecamatan Gantarang.
Kasus Penganiayaan Berat tersebut kini ditangani pihak Polsek Gantarang Polres Bulukumba. (GIL/RED2)