iklan banner pemrov sulsel
Banner PDAM Makassar
Banner dprd wajo

Nurhaedah, Guruku Di Tahun 1984

waktu baca 2 menit

SUARALIDIK.COM – Alhamdulillah. Awal pekan ini, saya dan ikut rombongan tiga petinggi Keluarga Bugis Sidenreng Rappang (KEBUGIS) mudik ke kampung halaman saya, Sidenreng Rappang (Sidrap) dalam rangka silaturahmi Bupati Sidrap, Bapak Ir. Dollah Mando selama tiga hari.

Di hari terakhir, sebelum saya dan rombongan balik ke Makassar dan Jakarta, saya menyempatkan diri mengunjungi bekas sekolah saya, SMPN 2 Pangkajene Sidenreng (Pangsid). Saya menyempatkan diri berfoto di depan plangnya dan diterima di ruangan Perpustakaan, serta ditemani ngobrol oleh guru Keterampilan Jasa saya tahun 1984, Ibu Nurhaedah bersama kakak saya, Masita Mude, Asri Rahman, dkk.

Selasa kemarin, saya bersyukur dapat duduk di samping guruku, Ibu Nurhaedah. Saya berusaha menghadirkan kenangan indah ketika saya dkk diajar oleh beliau Ketermpilan Jasa, 35 tahun lampau. Saya merasakan manfaat ilmu pelajaran itu, terutama ketika saya menyusun proposal kegiatan, tepatnya pada halaman daftar rincian kebutuhan dan pembiayaan. Saya merasa gembira disambut suka-ria dan rasa bangga oleh guruku yang 35 tahun baru kembali berjumpa.

Sebelum berpisah dan pamit, saya meminta biodata guru saya, Ibu Nurhaedah. Beliau mengaku lahir di Mangkoso, Barru, 31 Desember 1962. Menamatkan pendidikan dasar dan menengah di Mangkoso dan SMEA Negeri di kota Parepapre. Kemudian ia kuliah di program Diploma Satu di IKIP Makassar (sekarang UNEM). Sejak tahun 1983, Ibu Nurhaedah ditempatkan mengajar di SMPN2 Pangsid, mata pelajaran Keterampilan Jasa. Saya dkk diajar ketika kelas tiga, 1984.

Dalam perjalanan waktu, Ibu Nurhaedah telah menyelesaikan program sarjana dan magisternya, di Universitas Veteran Sidrap dan Universitas Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.

Kini, Ibu Nurhaedah mengaku mengajarkan mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dan masa pensiunannya akan tiba pada tanggal 31 Desember 2022.

Saya ikut berdoa, Ibu Guruku, Nurhaedah panjang umur, sehat selalu dan bahagia sekeluarga.

Tanah Abang, 25 Oktober 2019

M. Saleh Mude


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi