iklan banner pemrov sulsel
Berita Terbaru

KNPI Bontobahari Menyayangkan Pengrusakan Lingkungan Bawah Laut oleh Oknum Pengusaha

waktu baca 1 menit
Foto Alat berta yang digunakan di lokasi

Bulukumba, suaralidik.com – DPK KNPI Kecamatan Bontobahari menyayangkan tindakan oknum pengusaha kapal phinisi (AD)yang melakukan pengrusakan lingkungan bawah laut untuk memudahkan peluncuran kapal phinisi dengan cara melakukan pengerukan pasir menggunakan alat berat excavator di Kelurahan Tanah lemo kecamatan Bontobahari.Rabu 18 Nopember 2020

Kepada media,ketua DPK KNPI Bontobahari Edy Aswar mengatakan bahwa tindakan ini merusak ekosistem laut termasuk terumbu karang.” Efek dari kegiatan ini akan terjadi pendangkalan sekitar pengerukan hingga bisa mengakibatkan kecelakaan laut khususnya bagi para nelayan”.ujar Edy

Edy juga menambahkan bahwa seharusnya ini menjadi perhatian utama bagi pemerintah daerah sekaligus memberikan solusi bagi pengusaha kapal phinisi.

Sementara itu Camat Bontobahari Ab.Thawilah,S.Sos yang dikonfirmasi via telpon mengatakan tidak tahu tentang adanya kegiatan pengerukan tersebut.

Hal senada juga disampaikan oleh salah satu pegawai lingkungan hidup kabupaten Bulukumba, Nurdin mengatakan terkait pengerukan yang dilakukan oleh oknum pengusaha kapal phinisi (AD) belum ada dokumen lingkungannya.

Sementara itu ketua LPMK kelurahan Tanah lemo H.Sofyar mengatakan bahwa efek yang ditimbulkan oleh pengerukan ini lebih parah dari bom ikan. (*ED)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version