Gagal Tangani Anjal dan Gepeng, Danny Akan Evaluasi Dinas Sosial
Makassar, Suaralidik.com – Anak jalanan (Anjal) serta Gelandangan dan Pengemis (Gepeng) masih menjadi masalah bagi Pemerintah Kota Makassar, keberadaannya masih sangat menjamur di jalan-jalan protokol dan perempatan kota. Walikota Makassar berencana melakukan evaluasi terhadap kinerja Dinas Sisosial.
Walikota Makassar, Ir. Moh. Ramdhan Pomanto, Menegaskan “keberadaan Anjal dan Gepeng tidak lepas dari kegagalan Dinas Sosial (Dinsos) dalam bekerja, sehingga keberadaan mereka menjadi pemandangan sehari-hari dibeberapa ruas jalan di Kota Makassar” Katanya
Rencana Walikota Makassar melakukan evaluasi terhadap kinerja Dinsos bukan sesuatu yang tanpa alasan, menjamurnya Anjal dan Gepeng adalah salah satu tolak ukur dari kegagalan Dinsos bahkan dalam penyampainya Danny menegaskan akan mendepak pegawai-pegawai di Dinsos yang tidak mampu bekerja secara profesional pada bidangnya amsing-masing.
“Jangan dulu Gepengnya yang dikasih langkah tegas, namun yang bertanggung jawab terhadap gepeng dulu saya kasih langkah tegas.” ujar Danny Pomanto Jumat (30/04/2021)
“Apalagi sistem kerja di Dinas Sosial tidak berjalan dengan baik. Plh Dinas Sosial tidak bisa mengatur Kabidnya, sehingga harus diatur kembali,” Tambahnya
“Plh Kadisnya tidak didengar baik oleh Kabidnya, jadi tunggumi ku cambok ini barang-barang kalau dia tidak bertugas dengan baik,” lanjut Danny.
Menurut Danny. Jika kinerja Dinas Sosial tidak membaik, maka Satuan Tugas Pengurai Kerumunan (Satgas Raika) akan dilibatkan. Tim yang terdiri dari Satpol PP, Dishub, BPDB, Damkar, serta TNI-Polri bisa diterjunkan untuk menertibkan Anjal dan Gepeng di Kota Makassar.
“Nanti ini Sekalian Satgas Raika saya anggap (berperan). Karena memang lumpuh itu Dinas Sosial. Berulang kali saya kasih tau tapi tidak jalan.” tutupnya (*JJ)