iklan banner pemrov sulsel
Banner PDAM Makassar
Banner dprd wajo

Tomy Bantah Jika Dirinya Pindah Ke NasDem Karena Hanya Ingin Calonkan Diri Jadi Bupati

waktu baca 2 menit
Tomy Satria Yulianto, Plt Ketua Partai NasDem DPD Bulukumba - suaralidik.com

Bulukumba,suaralidik.com – Pernyataan Sekretaris Partai Demokrat DPC Bulukumba tentang perpindahan partai Tomy Satria Yulianto dari partai Demokrat ke NasDem ditanggapi serius oleh Tomy, Jum’at (6/4/2018)

Andi Baso Zulkarnain Jalal yang menjabat sebagai Sekretaris Partai Demokrat DPC Bulukumba menilai kalau Tomy sebagai kader partai Demokrat meninggalkan partai yang mebesarkannya itu tanpa terima kasih sama sekali dengan alasan ingin mencalonkan diri menjadi Bupati dalam Pilkada Bulukumba 2021 mendatang.

Baca JugaSek Demorat Bulukumba: Tomy Tinggalkan Partai Demokrat Tanpa Terima Kasih Sama Sekali

Tomy yang saat ini menjabat sebagai Plt Ketua Partai NasDem DPD Bulukumba membantah pernyataan tersebut dengan dalih kalau dirinya pindah partai lantaran dirinya tidak dianggap sebagai asset dalam partai Demokrat.

“Saya keluar dari demokrat karena demokrat tidak menganggap saya sebagai asset demokrat, kalau saya di anggap sebagai demokrat harusnya demokrat sudah melihat kapasitas sebagai wakil bupati dan bukan hanya sekedar kader saja” bantah Tomy yang temui langsung di ruang kerjanya, Jumat (6/4/2018)

Tomy juga membantah kalau perpindahannya dari Demokrat ke NasDem karena hanya ingin mencalonkan diri sebagai Bupati pada Pilkada Bulukumba 2021 mendatang. Menurutnya bisa saja dirinya mencalonkan diri sebagai Bupati pada pilkada berikutnya melalui Demokrat kembali.

“Itu tidak benar, siapa yang bisa menghalangi saya kalau saya akan maju lewat demokrat pada pilkada selanjutnya, sedangkan tahun 2014 lalu saya hanya status kader di demokrat akan tetapi bisa mengalahkan Andi Murniati makking yang pada waktu itu sebagai pengurus inti” sambung Tomy

Lebih lanjut dikatakannya, jika dirinya bahkan bisa mendapatkan posisi sebagai Wakil Ketua DPRD Bulukumba saat itu kemudian maju pada pilkada serentak tahun 2015 kemarin melalui Demokrat.

“Jadi tidak betul pernyataan sek dpc demokrat itu dan saya hanya menanggapi itu dengan tertawa saja” tutup Tomy .(***AAM/BCHT)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi