banner pemprove sulsel
banner pemkot makassar new
banner DPRD Kota Makassar 2024
iklan PDAM Pemkot Makassar

Pemikiran Holistik Muh Darwis: Membangun Perlindungan bagi Pekerja Migran Indonesia

waktu baca 2 menit
Sekjend Lidik Pro, Muh. Darwis (kanan) saat bersama Kakanim Imigrasi Makassar. (Foto:dok_perhapmi)

Perhapmi: Langkah Baru Muh Darwis dan Moch Agus Bustami dalam Advokasi Pekerja Migran

MAKASSAR, SUARALIDIK – Pemikiran komprehensif Sekretaris Jenderal (Sekjend) Lembaga Investigasi Mendidik Pro Rakyat Nusantara (Lidik Pro) Muh Darwis menjadi manifestasi nyata akan urgensi perlindungan bagi Calon Pekerja Migran (CPM) dan Pekerja Migran Indonesia (PMI) beserta keluarganya, yang telah menjelma menjadi pahlawan devisa di mata dunia.

Dalam upaya mewujudkan perlindungan tersebut, Muh Darwis tidak hanya berbicara, melainkan juga beraksi dengan membentuk serangkaian organisasi perlindungan bagi pekerja migran.

Pada pertengahan tahun 2021, Darwis bersama rekan-seperjuangannya mendirikan Satuan Tugas (Satgas) Pekerja Migran Indonesia.

Langkah ini kemudian berkembang menjadi Badan Advokasi Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BAP3MI) melalui Badan Lidik Pro yang dipimpin oleh Samsir Niko Soni.

Perjalanan organisasi ini tidak hanya terbatas pada pembentukan semata. Melalui Lembaga Lidik Pro, Satgas PMI, dan BAP3MI, Darwis menjalin kerjasama aktif dengan BP2MI Makassar, Imigrasi Kelas I Makassar, dan Dinas Ketenagakerjaan. Bersama-sama, mereka menyosialisasikan secara langsung kepada masyarakat mengenai pencegahan penempatan PMI secara nonprosedural.

Aktivitas sosial yang dilakukan tidak hanya berhenti pada ranah pencegahan. Darwis juga turut membantu proses mobilisasi jenazah atau deportasi PMI dari Malaysia ke Indonesia, menjadikan kepeduliannya nyata dalam memberikan bantuan kepada sesama.

Pada akhir tahun 2023, Darwis dan Moch Agus Bustami mengambil langkah lebih lanjut dengan membentuk Perkumpulan Pemerhati Pekerja Migran Indonesia (Perhapmi), sebuah lembaga berkapasitas besar. Langkah ini menunjukkan komitmen mereka dalam memperjuangkan hak dan perlindungan yang lebih baik bagi pekerja migran Indonesia.

Dengan demikian, pemikiran holistik Muh Darwis tidak hanya menjadi sebatas wacana, melainkan sebuah aksi konkret dan berkelanjutan untuk membangun perlindungan yang lebih baik bagi pekerja migran Indonesia dan Keluarganya.

Darwis percaya bahwa melalui organisasi-organisasi yang dibentuknya, perlindungan yang lebih baik dapat diwujudkan untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi Pekerja Migran Indonesia. ***


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi