banner pemprove sulsel
banner pemkot makassar 2024
iklan PDAM Pemkot Makassar

KPU Tetapkan Ardianto Wijaya dan Valerina Daniel, Moderator Debat Perdana Capres-Cawapres Pilpres 2024

waktu baca 2 menit
Jadwal debat Capres dan Cawapres Pemilu 2024. (Foto:Ist)

JAKARTA, SUARALIDIK – Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi menetapkan moderator untuk debat perdana calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024.

Ardianto Wijaya dan Valerina Daniel, dua jurnalis berpengalaman dari TVRI, dipilih untuk menjadi penengah, penjembatan, pemandu, dan pengendali debat.

Debat perdana dijadwalkan berlangsung di Kantor KPU pada Selasa, 12 Desember 2023. Menurut Komisioner KPU, August Mellaz, pemilihan keduanya berdasarkan masukan dan tanggapan dari tim kampanye nasional masing-masing pasangan calon, sejalan dengan Keputusan KPU Nomor 1621 Tahun 2023.

Keputusan tersebut menegaskan bahwa moderator harus memenuhi kualifikasi sebagai kalangan profesional dan akademisi, memiliki integritas tinggi, sikap netral, serta kemampuan tampil di muka publik.

Moderator juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga keberimbangan perlakuan dan memberikan kesempatan yang sama kepada setiap pasangan calon, baik dari sisi waktu maupun bobot pertanyaan.

Jadwal pelaksanaan debat capres-cawapres telah ditetapkan oleh KPU dan akan berlangsung selama masa kampanye Pemilu 2024, mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.

Debat pertama dan kedua dijadwalkan pada 12 dan 22 Desember 2023, sementara debat ketiga dan keempat akan diselenggarakan pada 7 dan 21 Januari 2024. Debat terakhir akan berlangsung pada 4 Februari 2024, dengan kelima debat ini diadakan di Jakarta.

Meskipun debat capres dilangsungkan tiga kali dan debat cawapres dua kali, pasangan capres-cawapres diharapkan hadir pada kelima kesempatan tersebut.

Perhelatan debat diharapkan menjadi wadah konstruktif untuk memperkenalkan dan menguji gagasan serta visi-misi calon pemimpin bangsa.***


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi